litelprinces

Archive for December 23rd, 2015


Kita masih bisa hidup hari ini bisa jadi karna kebaikan kita,

do’anya orang yang diam-diam merayu Allah, dan
pemberian maaf dari orang yang pernah kita sakiti

Ada yang aneh hari ini entah apapun itu aku tak mengerti. Sesuatu yang lain, mungkin perasaanku saja.

“Ah sudahlah, mungkin aku saja yang bepikiran kurang baik“

tiba-tiba

“Hayoooooo, gunung meletuus“

Gelas yang aku pegang tiba-tiba jatuh dan akhirnya pun pecah. Aku hanya diam. Biasanya aku tidak seperti ini. Aku pun membereskan pecahan beling yang ada di lantai.

“kamu kenapa kok diem ?“ tegur Kak Bi.

“Gak papa“

“Kamu sakit kah ?“

“Gak“

“Sini aku aja yang bersihin kamu langsung buatin minum untuk Embun“

Suasana menjadi hening . Aku langsung mengupas buah sirsak yang ada di kulkas dan memblendernya lalu menuangkannya di dalam gelas dan aku pun langsung pergi tanpa sepatah katapun untuk Kak Bi.

“Assalamu’alaikum Teh ini udah jadi jusnya“

“Wa’alaikumsalam, oh iya ding makasih ya“

“Teteh kenapa kok hari ini berbeda sekali ?“

“Maafin teteh ding“ sembari memelukku

“Teh, sebenarnya ada apa ?“ tanyaku

“Teteh belum bisa menjelaskan sekarang ding. Teteh minta maaf. Nanti sehabis lebaran Insyaa Allah teteh siap untuk menceritakan semuanya“

“Teh, lebaran masih lama. Apa teteh yakin kita masih bisa ketemu lagi. Kita punya sahabat yang akan setia menemani kita yang tidak pernah pergi. Teteh masih ingat kan sahabat kita itu ? “

“Iya ding teteh masih ingat“

“Iya Teh, sahabat kita itu bernama Kematian“

“Wah hujan gini, bisa nih buat refleksi wajah. Gratis lagi. Hahaha“

“Ke tukang pijet sana loh Bi kalo mau refleksi“

“Ndak deh Ga, itu pake bayar. Aku pengennya gratis. Hehehe. Ngomong-ngomong lama amat ya dua orang itu“

“Sabar kak, mungkin aja macet“

“Iya mungkin ya“

-Dilain tempat-Disuatu Jalan Raya-

“Aduh Dis, ane lupa kalo ni mobil belum diisi bensin.“

“Teruuus, kita kudu gimane Ji?“

“Ente pasti ngerti maksud ane Dis. Hehehe“

“D.O.R.O.N.G menurut ente ?“

“Iyeeeees. Ente Finter binggo“

“Gundulmu peyang. Jaaan, jaaaan. Ndue konco seferti ente ni cefat kiamat ya Ji.Gantian ya nanti“

“Okeee Bos. Hehe“

Di rumah Teh Embun

“Teh Embun mana Mas ?“

“Tadi sih ke kamar. Coba aja kamu ke kamarnya“

“Oh iya deh. Saya ke kamar Teh Embun dulu“

Aku pun langsung berlari ke kamar Teh Embun. Sebenarnya untuk mengatasi rasa canggungku makanya aku harus segera pergi.

“Assalamu’alaikum, Teh Embun. Teh, ada di dalam ?“

“Eh iya, wa’alaikumsalam. Kenapa Din ?“

“Teteeeh kenapa? Kok nangis ?“

“Ohh, gak papa. Mungkin emang kayak gini kali ya kalo mau pergi jauh. Hehehe“

“Teh, serius karna itu makanya sampe nangis kayak gini ? “

Aku ngerasa ada sesuatu yang disembunyikan dari Teh Embun. Entah apapun itu semoga segera dimudahkan.

“Iya beneran kok gak papa.“

“Dinda ambilkan air putih ya Teh ato pengen minum yang lain ntar Dinda buatin.“

“Teteh pengen jus sirsak. Di kulkas ada gak ya jus sirsak ?“

“Tumben pengen jus itu ? Biasanya jus semangka.“

“Lagi pengen aja. Hehehe“

“Yaudah, teteh disini aja yah. Dinda buatin di bawah. Ntar Dinda anter kesini.“

segala cara, tlah kita coba
demi keutuhan cinta yang sejak, semula kita percaya

bulan di langit kan mengerti
saat bicara, tak lagi jadi cara
yang bisa, hentikan pertikaian
hingga akhirnya rasa
hilang dan terbelah

ketika cinta tak lagi rasakan surga
haruskah di pertahankan
namun berpisah malah menjadi neraka
Biarlah bersama
agar tak tersiksa
jangan salahkan cinta

ARKARNA
Now I hate goodbye (I hate Goodbye)
Don’t think you know, how hard I tried
As focus dying like a fire in the rain
Only you girl can kill my pain

there’s a time when all we did was fine
then we try to talk
i told it was all alright
that was just pretend
that’s were a story end (were a story end)
if you know we’ll be apart
you’re keep glowing in my heart

ANDINI + ARKANA
ketika cinta (when you’re feeling it strong)
tak lagi rasakan surga (let’s goes on)
haruskah di pertahankan
namun berpisah (when you’re feeling it strong)
malah menjadi neraka (let’s goes on)
biarlah bersama
agar tak tersiksa (come on let’s go)
biar tetap di rasa
jangan salahkan cinta


Clock

Enter your email address to follow this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 227 other subscribers

My Calender

December 2015
S M T W T F S
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  

Animasi

profile icons